Breaking news Kapolsek Wedung Hadiri Pembinaan Lingkungan Hidup Koramil Wedung

.

Komando Rayon Militer (Koramil) 06 Wedung melaksanakan penanaman pohon mangga di area lapangan sepak bola Desa Ngawen Kecamatan Wedung Kabupaten Demak dalam rangka pembinaan lingkungan hidup, Selasa 18 Januari 2022

.

Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Wedung Mulyanto, AP, M.Si, Danramil 06 Wedung Kapten (Inf) Suyitno, Kapolsek Wedung Iptu M.S. Muamar, SH, Kepala Desa Ngawen Mas'udi, dan beberapa perangkat Desa Ngawen

.

Pembinaan lingkungan hidup yang dilakukan oleh Koramil 06 Wedung bertujuan guna menjaga keseimbangan lingkungan hidup tetap hijau dan asri, mencegah erosi, serta menambah nilai ekonomi dengan hasil buahnya

.

Kapolsek Wedung Iptu Muamar, SH yang hadir memberikan dukungan terhadap pembinaan lingkungan hidup yang dilakukan oleh Koramil 06 Wedung tersebut. Dengan lingkungan yang hijau dan asri, menambah keindahan lingkungan dan membantu sirkulasi udara yang bersih dimana pohon-pohon menyerap karbondioksida dan menghasilkan Oksigen.

sumber:HUMAS POLRES DEMAK

 rilis: MUJIHARTONO jurnalistik kaperwil jateng

REDAKSIONAL

DITERBITKAN BERDASARKAN :

Undang-Undang Pers No. 40/1999 Pasal 40 Ayat 1

(Kemerdekaan Pers Dijamin Sebagai Hak Asasi Manusia)

DITERBITKAN OLEH : media cetak nasional GANYANG GROUP NUSANTARA

 Kantor Sirkulasi Periklanan Media Cetak Ganyang Group.

JLN.Rinjani Gg.1 Rt.06/09 No.86  Kelurahan Mulyoharjo Kab Pemalang Jateng.52313

TAHAJUD CALL ^^

Kaum Muslimin, Yang dirahmati

Allah Swt.

Ass. Wr. Wb.

( NGAJI BARENG ).

DUKA SEORANG YANG DIUJI SAKIT.

Kajian tentang sakit sudah sering dibahas oleh banyak pihak , tetapi marilah kita KAJI dari sudut pandang yang lain yakni dari sisi SPIRITUALNYA. 

Orang tertimpa SAKIT itu adalah MUSIBAH tetapi sekaligus ANUGERAH.

Musibah ( bencana ) ternyata bisa menjadi BERKAH.

■ MUSIBAH ATAU ANUGERAH.

Anugerah HARTA dapat menjadi musibah (bencana ) " kalau kita keliru menyikapinya." Sebaliknya ia akan benar - benar akan menjadi  ANUGERAH kalau kita MENSYUKURINYA.

Sama halnya dengan PENYAKIT, ia akan menjadi BENCANA kalau kita salah menyikapinya, dan justru akan menjadi " JALAN " memperoleh BERKAH dan ANUGERAH kalau kita BENAR MENYIKAPINYA. >>▪︎ ( Bagaimana caranya )

>> Adakah diantara orang yang SEHAT ingin dirinya jatuh SAKIT ? Adakah diantara orang hidup yang " TIDAK PERNAH SAKIT ?

Orang sakit termasuk " terkena musibah ". dan orang yang menerima " NIKMAT KESENANGAN  ", ternyata juga sedang TERTIMPA MUSIBAH.

" Arti Musibah " ditinjau dari bahasa artinya : " semua peristiwa "'YANG MENIMPA " atau terjadi pada manusia baik peristiwa itu " menyenang kan " atau sebaliknya " menyedihkan ". Kata kuncinya adalah " SABAR dan SYUKUR ".

> Jika tertimpa  musibah ( bencana ), " disikapi dg SABAR "  ( akan dianugerahi pahala sabar )  dan jika mendapat " anugerah kesenangan " harus disikapi dengan SYUKUR ( nikmatnya dilipat gandakan. )

JIKA TIDAK, ANUGERAH bisa  berubah jadi musibah ( BENCANA ) karena ada LAKNAT dari Allah Swt.

>> Jika tidak BERTOBAT, memohon ampun maka derita sakitnya akan menjadi" multiyears"(lama).

>> Manfaatkan " PINTU MAAF / TAUBAT dari Allah Swt ". Allah berfirman :

" Dan sungguh Aku Maha Pengampun bagi yang bertobat, beriman, dan berbuat kebajikan, kemudian dia tetap dalam petunjuk." ( QS. Ta-ha : 82 ).

■ DAMPAK SAKIT.

Melihat "'dukanya atau sedihnya " seseorang yang sedang diuji SAKIT, sebenarnya "'yang juga ikut sakit " adalah PIHAK KELUARGANYA. 

>>  Kalau orang yang sakit dirawat di RS , pihak keluarga tidak terlalu dibebani karena segala sesuatu ditangani perawat. ( Perlu biaya ! ).

> Tentu berbeda jika si SAKIT dirawat di rumahnya. Namun Pihak keluarga, " dibebani tugas sebagai PERAWATC " dan melayani keperluan si SAKIT. Mungkin ini merepotkan, akan tetapi disinilah " PAHALA BESAR " didapatkan. Anggota keluarga yang merawatnya " akan memperoleh PAHALA KEBAIKAN ( KEBAJIKAN)"

Firman Allah : 

" Sungguh orang yang beriman dan mengerjakan KEBAJIKAN, untuk mereka disediakan Surga Firdaus sebagai tempat tinggal." ( QS. Al Kahfi : 107 ).

■ ISTRI SEDANG DIUJI. ( SABAR )

Contoh ini fakta; ada " sang suami " yang diuji dengan SAKIT BERAT. ">> Belasan tahun sakit,"  keluar masuk RS tak terhitung. Semakin lama semakin parah. Praktis sang Istri telah MENGORBANKAN " Hak dirinya untuk HIDUP BAHAGIA sebagai ISTRI YANG NORMAL", dan berkorban menemani " SUAMINYA YANG SAKIT  " tanpa bisa berbuat apa- apa. Semua dilakukan dengan SABAR dan IKHLAS.

>> Dalam satu Hadits, Rasulullah bersabda : "

" Ujian yang tiada henti - hentinya menimpa Kaum Mukminin  PRIA ATAU WANITA yang mengenai dirinya , Hartanya, Anaknya, tetapi ia TETAP BERSABAR, ia akan menemui Allah dalam keadaan tak berdosa." ( HR.Turmudzi ).

■ Suami Juga Sedang Diuji.( SABAR )

Ada seorang Suami " yang istrinya sedang ditimpa sakit Gagal Ginjal bertahun - tahun." Seminggu 2x cuci darah dan selama sakit pekerjaan istri diambil alih sang suami. Setelah menginjak tahun " keenam, " istrinya wafat.

Semua itu dilakukan dengan SABAR dan TAWAKAL . Suami yang telah berbuat kebaikan, kebajikan untuk istrinya dan tetap BERIMAN DAN BERSABAR  , maka pahalanya adalah Surga ( QS. An Nisa : 122 ).

>> Hikmahnya, Kita harus bisa TABAH, SABAR DAN TAWAKKAL dalam menghadapi UJIAN DAN COBAAN yang " menimpa kita ".

Perbanyak Istighfar, tingkatkan IBADAH SHOLAT, DOA, SEDEKAH, SABAR DAN TAWAKKAL kepada Allah Swt.

Semoga Allah Swt senantiasa melindungi kita, Aamiin YRA.